ACEH BESAR – Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto S.STP MM meminta masyarakat Aceh Besar untuk tetap siaga dan mewaspadai segala bentuk ancaman bencana.
yang mungkin terjadi secara tiba-tiba dan tak terduga. Hal itu disampaikannya saat memimpin Apel Siaga Bencana di Lapangan Bungong Jeumpa, Kota Jantho, Rabu pagi (9/8/2023).
“Kesiapsiagaan masyarakat dalam mengantisipasi bencana sangat penting agar mampu melakukan tindakan untuk mengurangi resiko,” katanya.
Iswanto dalam sambutannya juga mengatakan berdasarkan informasi BMKG yang memprediksi puncak El Nino akan terjadi pada pertengahan Agustus hingga September 2023, yang akan berdampak pada kekeringan sehingga rentan terjadi Karhutla. Aceh Besar nerupakan salah satu daerah yang paling parah merasakan dampak dari fenomena tersebut.
“Dalam 3 bulan terakhir, tercatat sudah 105 kali terjadi Karhutla di Aceh Besar,” sebutnya.
Untuk itu katanya, melalui Apel Siaga Bencana (Karhutla, Banjir, Longsong dan Angin Kencang) Kabupaten Aceh Besar tahun 2023 tersebut, Pj Bupati mengharapkan partisipasi dari semua elemen baik pemerintah, masyarakat dunia usaha, akademisi dan media untuk dapat bekerja sama dan mengambil peran dalam usaha penanggulangan bencana dan penanganan setiap kejadian bencana, sesuai dengan porsi tugas masing-masing. “Partisipasi ini sangatlah penting untuk meminimalisisr terjadinya resiko bencana di Aceh Besar,” harapnya.
Peserta Apel Siaga Bencana diikuti oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Aceh Besar, Organisasi
Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Aceh Besar, Taruna Siaga Bencana (TAGANA), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, BASARNAS Aceh Besar, Pemadam Kebakaran (DAMKAR), Satpol PP Aceh Besar dan TNI POLRI.
Usai pelaksanaan Apel Siaga, juga dilaksanakan kegiatan sosial Donor Darah oleh PMI Aceh Besar bekerjasama dengan UTD PMI Kota Banda Aceh di halaman Bank Aceh Syariah Kota Jantho.
Turut Hadir Unsur Forkopimda Kabupaten Aceh Besar, Kapolresta Banda Aceh, Kepala Kantor SAR Banda Aceh, Kalaksa BPBA Aceh, Sekda Aceh Besar, Kalaksa BPBD Banda Aceh, Kepala DKPP Banda Aceh, Kepala Kantor SAR Banda Aceh, Tim Cegah Dini Karhutla, dan Kepala OPD dalam lingkup Pemkab Aceh Besar. (CR)