BANDA ACEH – Ketua Pengadilan Tinggi dalam sidang luar biasa pada hari Rabu dan Kamis tanggal 6 – 7 Desember 2023 bertempat, di Gedung Balai Tgk, Chik Ditiro, Banda Banda Aceh, melakukan upacara pengambilan sumpah, pelantikan dan serah terima jabatan kepada 8 orang ketua pengadilan negeri.
Mereka yang dilantik ini adalah 1. Faisal Mahdi, SH, MH KPN Lhokseumawe, 2. Tri Syahriawani Saragih, SH, MH KPN Kuala Simpang, 3. Muhammad Abdul hakim Pasaribu, KPN Simpang Tiga Redelong, 4. Faridh Zuhri, SH, MHum KPN Meulaboh, 5. Maimunsyah, SH, MH KPN Sabang, 6. Hasnul Fuad, SH, KPN Calang, 7. Yopi Wijaya, SH, MH KPN Singkil dan 8. Dikdik Haryadi, SH, MH KPN Idi.
Turut hadir dalam pelantikan yang khidmat tersebut adalah para Hakim Tinggi, Ny Narin Suharjono Ketua DYK dan anggota DYK PT BNA, pejabat struktural fungsional PT BNA, para KPN se-Aceh dan para hakim dari PN serta keluarga besar dari KPN yang dilantik.
Dalam amanah sumpah dan pelantikan, Ketua Pengadilan Tinggi (KPT) menegaskan bahwa, upacara ini adalah peristiwa sakral, bersejarah dan formal karena anda bersumpah bukan hanya kepada kami dan atasan, tetapi apa yang anda ucapkan dalam sumpah harus dipertanggungjawabkan kehadapan Allah.
Upacara ini juga titik bersejarah bagi anda dalam meniti karir dan diagendakan secara resmi karena setelah pelantikan ini anda memiliki kewajiban, hak, tanggung jawab dan wewenang.
Karenanya, saya mengharapkan anda harus melayani masyarakat sebaik-sebaiknya dengan mengedepankan kualitas, profesional, dan integritas.
Hal ini penting dilakukan utk meningkatkan trust kepercayaan masyarakat kepada peradilan. Jangan sampai terjadi hal-hal negative yang menegasikan apa-apa yang sudah baik dikerjakan selama ini.
Jangan lupa bahwa KPN adalah pejabat negara. Hakim adalah pejabat negara. Oleh karena itu KPN harus berjiwa dan bersikap negarawan.
Sebagai negarawan anda dituntun memiliki tanggung jawab dan kepeduliaan yang lebih besar daripada rakyat biasa. Tingkatkan lagi kinerja masing-masing KPN, sehingga anda bisa terus mendapat promosi yang lebih tinggi lagi.
“Saya mengajak para KPN untuk terus mengembangkan inovasi-inovasi agar memudahkan pelayanan kepada masyarakat sekaligus mempercepat proses pelaksanaan tugas fungsi peradilan”. Ungkap Dr Suharjono.
KPT BNA juga menambahkan, saya akui pelantikan kali ini, disamping penting dan bersejarah, tapi juga spektakuler. Saya katakan spektakuler karena ada lebih seratus papan bunga ucapan selamat untuk para KPN yang dilantik hari ini dan kemarin.
Ini menunjukkan besarnya dukungan kepada saudara yang harus menjadi penyemangat untuk bekerja lebih optimal.
Dalam Islam terkait kepemimpinan tentu ada kriteria, khususnya di Aceh yang sangat religius. Karena itu, anda berkewajiban untuk memahami dan mematuhi kearifan lokal yang berlaku di Aceh yang Islami, selain kepatuhan anda kepada peraturan perundang-undangan.
Kepada anda yang baru dilantik dan juga kepada para Hakim di seluruh Aceh saya menganjurkan agar terus meningkatkan integritas dan kualitas diri untuk menghasilkan kebenaran dan keadilan.
Anda harus terus belajar dan mengupdate kemampuan teknis dan profesionalitas diri. Jangan sampai anda takut atau ragu mengambil putusan sepanjang hal itu merupakan suatu kebenaran”, tegas Pak KPT yang gemar membaca dan berolah raga.
Selamat atas promosi dan mutasi kepada anda semua atas pelantikan ini. Mari kita bekerja dengan ikhlas dan semangat. Kepada para istri KPN yang baru dilantik, saya juga mengucapkan selamat.
Jika anda tidak berdomisili sama dengan suami, sering-seringlah mengunjungi suami. Jangan lupa peran anda sebagai Ketua DYK di PN yang suami anda KPN-nya.
Mengakhiri arahan ini, saya meminta kepada para Hakim Tinggi saya agar melakukan pengawasan dan pembinaan secara optimal kepada para KPN, WKPN serta para hakim di seluruh pengadilan negeri.
Hal ini penting saya sampaikan agar putusan-putusan yang dihasilkan oleh PN-PN se Aceh lebih berkualitas dan lebih adil sehingga semakin menambah kepercayaan masyarakat kepada dunia peradilan.
Saya mengakhiri sambutan ini dengan mengucapkan fastabiqul khairat, mari terus menerus kita melakukan kebajikan-kebajikan.” Tutup Dr H Suharjono.
Media ini mendapat informasi dari Hakim Humas PT BNA, Dr Taqwaddin, bahwa dalam bulan Desember 2023 ini Ketua Pengadilan Tinggi (KPT) Banda Aceh telah melantik 12 orang Ketua Pengadilan Negeri (KPN) diberbagai daerah kabupaten/kota.
Dr Taqwaddin menambahkan, Promosi dan Mutasi hal biasa dalam jajaran Mahkamah Agung. Semua itu sesuai dengan system meritokrasi yang berbasis kompetensi. Artinya, orang-orang yang dipromosi adalah mereka yang telah lulus seleksi fit and proper test. (*)